Bekasi,
Tarik ulur kepentingan politik begitu kuat pada pemilihan wakil bupati Kab. Bekasi, sekalipun sudah mendapat rekom dari DPRD Kab Bekasi, namun ternyata tidak dapat langsung di proses menuju pelantikan, karena masih ada gugatan, dan info terkini dari media online akan di adakan pemilihan ulang lagi keberadaan wakil Bupati yang juga otomatis adalah ketua Badan Narkotika Kabupaten Bekasi.
Menurut Edi YP saat di temui media di ruang kerjanya, mengatakan bahwa lepas dari siapa yang akan menjadi wakil Bupati, lambatnya penetapan dan pelantikan wakil Bupati berdampak pada proram Pemerintah yang tidak kalah penting yaitu perang terhadap bahaya laten Narkoba.
Edi YP menegaskan agar keberadaan wakil Bupati untuk segera di percepat, kalau memang harus pemilihan ulang, segera umumkan dan pastikan agar tidak simpang siur, buat statemen yang jelas dari yang berkompeten.
” Keberadaan wakil Bupati sebagai kepala BNK, sangat strategis buat pergerakan penanggulangan bahaya Narkoba di Kabupaten Bekasi, karena dampak dari kekosongan posisi wakil Bupati, nampak pergerakan BNK seperti mati suri akhir akhit ini,” tegas Edi YP.
Lanjut Edi YP mendesak agar ketua DPRD Kab bekasi untuk segera membentuk Panlih baru, jika memang sudah ada kekuatan hukum dari Mendagri, jangan di tunda lagi, jangan menunggu banyak generasi bangsa di Kab Bekasi banyak yang rusak karena pengaruh Narkoba, karena setahun terakhir ini, menurut informasi yang masuk ke LAN, penyalagunaan Narkoba di kalangan muda dan pelajar semakin meningkat, belum lagi di kalangan dewasa.
” Ayolah, segera tindak lanjuti, jangan situasi ini di biarkan terus seperti ini tanpa ada kejelasan, hanya menimbulkan masalah dan korban baru yang akan di proses secara hukum, karena banyak gugatan hukum,” ujar Edi YP lagi.
Penulis : Team