Bekasi deltanews. co.id – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan  Anak   (PPPA) Republik Indonesia (RI), belum lama ini memberikan penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) kepada Kabupaten Bekasi. Pemberian penghargaan itu diberikan secara langsung oleh Yohana Susana Yambise selaku Menteri  Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan  Anak (PPPA), pada acara puncak Hari Anak 2019 dan penganugerahan Kabupaten/ Kota layak anak yang diselenggarakan di Makasar, Sulawesi Selatan pada 24 juli 2019 lalu.

Menurut Slamet Supriadi, selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi, penghargaan KLA merupakan suatu prestasi yang membanggakan, serta menjadi persembahan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Bekasi yang ke 69 tahun ini.

Slamet mengapresiasi terhadap penghargaan ini, sebab banyak daerah lain yang belum dapat menerima penghargaan serupa. Kabupaten Bekasi menerima penghargaan tersebut atas  dasar telah memenuhi berbagai aspek, baik sosiologis, perlindungan dan kelembagaan terhadap anak. Pemkab Bekasi sendiri, telah menargetkan status KLA sepenuhnya pada tahun 2022, atau lima tahun lebih cepat dari target yang telah direncanakan sebelumnya yakni pada tahun 2027.

Sehubungan dengan hal tersebut, pada Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN), yang setiap tahunnya diselenggarakan tingkat Kabupaten Bekasi, peringatan ke 37 tahun 2019 kali ini, berlangsung meriah. Acara yang diselenggarakan di Gedung Wibawa Mukti, Komplek Pemda Kabupaten Bekasi, Selasa (30/7), yang lalu. Dengan bertemakan Peran Keluarga dan Perlindungan Anak. Serta, mempertunjukan berbagai pementasan oleh anak – anak Sekolah. Baik Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) khususnya di wilayah Kabupaten Bekasi.

Yuliadi Prihatono selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, mengatakan bahwa peringatan HAN 2019 merupakan wujud atas apresiasi Pemkab Bekasi yang ditunjukan terhadap anak – anak di Kabupaten Bekasi.

“ Tujuan di adakan kegiatan peringatan Hari Anak Nasional ke-37 tahun 2019 ini merupakan bentuk apresiasi Pemkab Bekasi untuk anak – anak khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi. Serta, memberikan wawasan kepada masyarakat Kabupaten Bekasi tentang pentingnya kualitas keluarga dalam meningkatkan tumbuh kembang anak dan perlindungan”, jelasnya.

Sementara itu di tempat terpisah Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja. SH, mengatakan bahwa”  anak merupakan harapan bagi Bangsa dan Negara, serta yang terpenting adalah harapan bagi keluarga yang telah mendidik sejak kecil. Mari kita didik anak dengan cinta agar kelak menjadi anak pandai, berakhlakul karimah, serta menjadi masa depan bangsa dan negara, “pungkasnya.

Selanjunya Eka Supria Atmaja. SH menerangkan bahwa, di era percepatan teknologi yang sangat terbuka ini, Ia mengajak seluruh orang tua di Kabupaten Bekasi untuk selalu mengawasi dan mendampingi anak – anaknya dalam menerima segala informasi yang berkembang. Serta tidak ingin anak – anak di Kabupaten Bekasi menjadi korban kekerasan terhadap anak.

Sejak dikeluarkan Peraturan Menteri PPPA Nomor 13 Tahun 2011 belum ada derah yang mendapat predikat KLA seutuhnya, capaian tertinggi diraih Surabaya dan Solo sebagai KLA tingkat utama.

KLA sendiri merupakan predikat yang diberikan langsung oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan  Anak (PPPA) kepada daerah yang telah mampu menerapkan sistem  pembangunan berbasis hak anak dalam pengintegrasian komitmen dan Sumber Daya  Pemerintah, Masyarakat, dan Dunia Usaha.

Adv

Tinggalkan Balasan