Bekasi, Deltanews.co.id – Sebanyak 2.066 jemaah calon haji asal Kabupaten Bekasi akan berangkat ke Mekah di tahun ini. Tentunya jumlah tersebut belum memenuhi kuota yang tersedia sebanyak 2.208 orang.
“Jemaah calon haji yang akan berangkat ke tanah suci dari Kabupaten Bekasi terbagi menjadi 7 kloter. Untuk pemberangkatan pertama sebanyak 410 orang pada 17 Juli 2018 dari embarkasi Bekasi,” Kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat, H Buchori, (4/7).
Menurutnya, secara umum persiapan pemberangkatan jemaah calon haji tingkat provinsi sudah mencapai 99,5 persen.
“Persiapan hampir selesai semua. Karena kendala jemaah itu kan biasanya soal visa. Untuk se-Jawa Barat paling tinggal 57 orang saja yang belum (menyelesaikan visa),” ucapnya saat ditemui di kegiatan manasik haji di Gedung Oso Grand Wisata, Tambun Selatan.
Dikatakan Buchori, jemaah calon haji se-Jawa Barat yang akan berangkat ke tanah suci sebanyak 38.547 orang. Dari jumlah tersebut, tercatat calon haji dengan jumlah terbanyak berasal dari Kabupaten Bogor yakni 3.473 orang.
“Kuota jemaah haji di Jawa Barat masih sama dengan tahun sebelumnya. Untuk pelunasan biaya haji sudah semua. Saat ini tinggal melakukan pelatihan saja bagi jemaah calon haji,” ujarnya.
Jemaah calon haji asal Jawa Barat, lanjut Buchori, banyak yang berusia lanjut. Berdasarkan datanya, calon haji ada yang sudah berusia 98 tahun.
“Kendala sampai saat ini tidak ada. Paling hanya jemaah ada yang sudah tua. Tapi kan itu bukan kendala,” katanya.
Berdasarkan data dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat, untuk di Kabupaten Bekasi terdapat mutasi calon haji. Ada 242 orang yang keluar daerah, dan sebanyak 59 calon haji yang masuk ke Kabupaten Bekasi.
Sedangkan untuk cadangan sebanyak 20 orang calon haji. Umumnya jemaah calon haji yang berangkat ke tanah suci tahun ini mendaftar pada 2012 lalu.
Penulis : Lilis